Senin, 23 Mei 2016

Bathroom Vintagish

Desain interior kamar mandi bergaya vintage menawarkan tampilan yang unik sekaligus jarang ditemui. Jika kebanyakan kamar mandi yang ada saat ini bertema modern, tak ada salahnya jika Anda menyajikan sesuatu yang beda dengan menghadikan kamar mandi bernuansa vintage. Karakter desain yang sederhana dengan garis – garis yang simple ala era tahun 1920an hingga 1930an bisa coba Anda hadirkan pada konsep desain kamar mandi vintageAnda.
Namun, ada beberapa tantangan dalam mewujudkan kamar mandi klasik bergaya vintage yang perlu Anda ketahui, terutama dalam mencari bathroom appliances yang pas yang masih bisa difungsikan. Pedoman berikut ini mungkin bisa Anda jadikan referensi untuk mewujudkan kamar mandi vintage dengan nuansa klasik ini.
Menemukan bathroom appliances yang tepat
Pintu shower nan antik, Roman bathtubs, tubs yang terbuat dari porselain dengan claw footed, and bathroom fixtures bertema art deco merupakan benda – benda yang bisa melengkapi desain kamar mandi vintage kita, tapi bagaimana kita bisa menemukannya? Benda – benda tersebut adalah benda yang antik, sehingga keberadaanya sukar ditemui. Kalaupun ada, kemungkinan benda tersebut sudah tak bisa lagi difungsikan karena usianya yang sudah lama.  Namun, kita bisa mendapatkan barang – barang vintage yang direproduksi ulang agar bisa dimanfaatkan. Anda bisa mencarinya secara online, misal dengan mengunjungi situs Renovators Supply. Di sana, Anda akan menemukan beragam pilihan barang antik, atau barang baru yang dikemas layaknya barang antik. Namun, selain mendapatkan dengan cara online, Anda bisa mencari bathroom appliances vintage dengan membuatnya secara custom-made. Sehingga, Anda bisa lebih leluasa dalam mengkombinasikan antara satu barang dengan barang yang lain.
Lantai untuk kamar mandi vintage
Lantai kamar mandi vintage di era tahun 1920s biasanya mengadaptasi pola geometris. Untuk mengadaptasinya, Anda bisa menggunakan ubin dengan warna cerah. Pilih dua jenis kombinasi warna, misalnya warna hitam dan putih. Pilih jenis ubin yang terbuat dari keramik atau batuan alam, lalu susun hingga menyerupai bentuk mozaik, kotak – kotak, atau bentuk geometris lain. Kemudian, pilih finishing yang kesat (matte), dan bukan yang glossy.
Dinding pada kamar mandi vintage
Untuk menciptakan tampilan vintage pada dinding, kita bisa memanfaatkan ubin atau bead board.  Bead board berwarna putih dengan permukaan yang glossy mampu menghadirkanvintage spirit pada dinding kamar mandi. Bead board juga bisa diinstal dalam papan individual, atau dalam panel – panel yang tersusun.  Yang pasti, pilihlah ubin dengan bentuk persegi yang tegas, polos, dan tanpa ornamen.
Jika tak ingin menggunakan ubin pada dindingnya, Anda bisa mewarnai dinding kamar mandi vintage dengan warna netral atau warna pucat. Warna – warna yang netral yang cenderung pucat, misalnya merah muda, biru muda, atau abu – abu akan terlihat menarik, terutama jika dikombinasikan dengan trim berwarna putih.
    


courtesy: http://architectaria.com/desain-interior-kamar-mandi-bergaya-vintage-yang-menawan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar